Artikel Ilmiah Pentingnya Bahasa Inggris Untuk Menghadapi Era GLobalisasi



ARTIKEL ILMIAH
PENTINGNYA BAHASA INGGRIS UNTUK MENGHADAPI ERA GLOBALISASI
Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Bahasa Indonesia
Dosen : Dr. B. Fariz J. M. Misbah, MPd
Disusun oleh :
Nama
: Fiki Firmansyah
NIM
: 1157050058
Kelas
: IF- A




 










JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN GUNUNG DJATI BANDUNG
TAHUN 2016
Jl. A. H. Nasution, No. 105. Telp. 0122-7800525 Fax. 022-7803936, Bandung
Email: fikiirmansyah@gmail.com







A.    Abstrak (Abstact)

Proces of period develoving many aspect who have to able one of there that’s language. The language for use in globalization’s English language. But, many people yet able to author English language, and that’s many just orienting unimportant for able to author English language. Until need to view concept for important the English language for comfort globalization.

Key word : globalization, English language. 

Seiring perkembangan jaman banyak aspek yang harus dikuasai salah satunya yaitu bahasa. Bahasa yang digunakan dalam globalisasi yaitu bahasa inggris. Namun, masih banyak orang yang belum mampu untuk menguasai bahasa inggris, dan ketidak mampuan tersebut banyak merupakan akibat dari menyepelekan dan melalaikan untuk bisa menguasai bahasa inggris, sehingga perlu adanya pemahaman akan betapa pentingnya menguasai bahasa inggris untuk menghadapa era global.
Kata kunci : globalisasi, bahasa inggris.

B. Pendahuluan

Seiiring berkembangnya jaman banyak aspek yang harus dikuasai salah satunya adalah menguasai bahasa internationals yang merupakan bahasa pokok untuk ikut bergaul di kawasan global. Artinya, setiap orang yang memiliki keampuan berbahasa inggris dengan baik maka orang tersebut akan mudah untuk ikut andil dalam globalisasi.
Mengingat begitu pentingnya bahasa inggris namun masih banyak orang yang belum bisa secara pasif pun berbahasa inggris, apa lagi Semarang di Indonesia sendiri surah dibuka pasar bebas. Sehingga persaingan akan semakin ketat, yang kemungkinan bear jika masih minimnya masyarakat yang menguasai bahasa inggris, maka negara ini akan terpuruk. Oleh karena itu, perlu adanya pemahaman bahwa begitu pentingnya bahasa inggris until menghadapi era global.

C. Metode
















PEMBAHASAN (Discussion)

A.    Globalisasi (Globalization)
Globalisasi adalah proses integrasi international yang terjadi akibat pertukaran pandangan dunia, produk, pemikiran, dan aspek-aspek kebudayaan lainnya. Kemajuan infastruktur transportasi dan telekomunikasi, termasuk kemunculan telegraf dan internet, merupakan factor utama dalam globalisasi yang saling mendorong saling ketergantungan (interpedensi) aktivitas ekonomi dan budaya.
Manusia telah berinteraksi dalam kisaran jarak jauh selama ribuan tahun.  Sebagai contohnya adalah jalur sutra darat yang menghubungkan Afrika dan Eropa dan menyebabkan byak perubahan pada peradaban bangsa –bangsa di Dunia, pemikiran, agama, bahasa, kesenian, aspek budaya lainnya menyebar dan bercampur ketika Negara-negara bertukar barang dan ide.
Penemuan telekomunikasi elektronik, seperti telepon gengam dan internet membuat miliaran orang terhubung dengan berbagai cara.
Istilah globalisasi diambil dari kata globalize yang mengacu pada kemunculan stem jaringan system social dan ekonomi berskala internasional istilah ini pertam kali digunakan sebagai kata benda dalam sebuah tulisan berjudul ‘Toward New Education’, kata global menunjukan pandangan pengalaman manusia secara menyeluruh dibidang pendidikan. Isteilah serupa corporate gianst (ralsasa perusahaan ), dicetuskan oleh Charles Taze Russell pada tahun 1897 untuk menyebut perusahaan-perusahaan besar nasional. Pada tahun 1960-han, kedua istilah tadi dijadikan sinonim oleh para ekonom dan ilmuan social lainnya. Roland Robertson, dosen sosiologi Universitas Aberdeen, salah satu penulis pertama dibidang globalisasi, mendefinisikan globalisasi pada tahun 1992 sebagai : “pemadatan dunia dan pemerkayaan kesadaran dunia secara keseluruhan “. Menurut Martin Albow dan Elizabeth King mendefinisikan globalisasi sebagai : semua proses yang menyatukan penduduk dunia menjadi satu msyarakat dunia yang tunggal” . menurut Anthony Giddens mendefinisikan globalisasi sebagai: “ globalisasi dapat diartikan sebagai intensifkasi hubungan social dunia yang menghubungkan tempat-tempat jauh sehigga persitiwa disuatu tempat dapat dipengaruhi oleh peristiwa yang terjadi di tempat lain sekian kilometer jauhnya dan sebaliknya.
Aspek globalisasi yaitu: Organisasi bisnis global, perdagangan internasional, perjanjian dagang blok ekonomi dan zonal perdagangan khusus, pariwisata internasional, olahraga onternasional, perdagangan internasional illegal, perdagangan dan penyelundupan manusia.
Pertukaran budaya merupakan salah satu dampak dari globalisasi, menurut laporan UNESCO tahun 2005 menunjukan bahwa pertukaran budaya sering terjadi di kawasan Asia Timur, namun Negara-negara barat merupakan negra ekportir kebudayaan terbesar di dunia setelah Britania Raya dan Amerika Serikat.
Setelah terjadinya globalisasi akan menimbulkan terjadinya pemersatu bahasa, yakni multilingualisme dan lingua franca. Penutur multi bahasa melampaui jumlah penutur monobahasa di dunia saat ini, kebanyakan oerang diduania bisa menuturkan lebih dari satu bahasa, kontak bahasa terjadi ketika dua bahasa atau varietas atau lebih saling berinteraksi. Kontak bahasa sering terjadi dalam berbagai fenomena termasuk termasuk kovergensi bahasa, peminjaman kata, dan releksifikasi. Multilingalisme mencuat sebagai fenomena social yang diatur oleh kebutuhan globalisasi dan kebutuhan budaya. Berkat kemudahan akses internet, umat manusia semakin sering terekspos dengan bahasa asing, lantas memicu perlunya penguasaan berbagai bahasa.
Lingua franca adalah bahasa yang secara sistematis dipakai untuk berkomunikasi antara orang orang yang bahasa ibunya tidak sama, biasanya memakai bahasa ketiga yang berbeda dengan bahasa ibu dua orang tersebut. Saat ini bahasa kedua yang popular adalah bahasa inggris, sekitar 3,5 miliar orang paham dengan bahasa tersebut. Bahas inggris adalah bahasa yang paling dominan di internet dan sekitar 35% surat, teks, teleks, dan kawat di dunia ditulis dengan bahasa inggris, sekitar 40%  program radio dunia disiarkan dalam bahasa inggris.

B.     Sejarah Bahasa Inggris Menjadi Bahasa Internasional (Hoistory of English be International Language)
Penggunaan bahasa inggris sebagai bahasa internasional merupakan sejarah yang begitu panjang yang memiliki berbagai alasan kenapa bahasa inggris menjadi bahasa Internasional.
Asal mula Bahasa Inggris adalah bahasa Jermanik Barat, yang berasal dari Inggris.Bahasa ini merupakan kombinasi antara beberapa bahasa lokal yang dipakai oleh orang-orang Norwegia, Denmark, dan Anglo-Saxon dari abad ke-6 sampai 10. Lalu pada tahun 1066 dengan ditaklukkan Inggris oleh William the Conqueror, sang penakluk dari Normandia, Perancis Utara, maka bahasa Inggris dengan sangat intensif mulai dipengaruhi bahasa Latin dan bahasa Perancis. Dari seluruh kosakata bahasa Inggris modern, diperkirakan ±50% berasal dari bahasa Perancis dan Latin.
Bahasa Inggris tergolong rumpun bahasa Jermanik, dan terutama dari cabang Jermanik Barat.Kerabat terdekatnya adalah bahasa Friesland.Selain itu bahasa Belanda (termasuk pula bahasa-bahasa Jerman hilir lainnya) juga masih dekat.Bahasa Jerman (Bahasa Jerman hulu) agak lebih jauh lagi.Tetapi dari semua bahasa Jermanik, bahasa Inggris adalah bahasa yang paling lain secara tatabahasa dan kosakata-kosakata bahasa Inggris banyak dipengaruhi oleh bahasa Perancis, yang masuk melalui penaklukan bangsa Norman dan belakangan melalui penggunaan bahasa Perancis sebagai bahasa resmi selama beberapa abad di lingkungan pemerintahan.
Bahasa Inggris adalah bahasa pertama di Amerika Serikat, Antigua dan Barbuda, Australia, Bahama, Barbados, Bermuda, Britania Raya, Guyana, Jamaika, Saint Kitts dan Nevis, Selandia Baru dan Trinidad dan Tobago.
Selain itu bahasa Inggris juga merupakan salah satu bahasa resmi di organisasi internasional seperti Perserikatan Bangsa-Bangsa dan Komite Olimpiade Internasional, serta bahasa resmi di berbagai negara, seperti di Afrika Selatan, Belize, Filipina, Hong Kong, Irlandia, Kanada, Nigeria, Singapura, dan lainnya.Di dunia bahasa Inggris merupakan bahasa kedua pertama yang dipelajari.
Bahasa Inggris bisa menyebar karena pengaruh politik dan imperialisme Inggris dan selanjutnya Britania Raya di dunia.Salah satu pepatah Inggris zaman dahulu mengenai kerajaan Inggris yang disebut Imperium Britania (British Empire) adalah tempat “Matahari yang tidak pernah terbenam” (“where the sun never sets”).
Dari berbagai peristiwa tersebut dapat disompulkan bahwa bahasa inggris terbentuk menjadi bahasa internasional diakibatkan oleh adanya perluasan kekuasaan politik Negara Inggis sehingga bangsa jajahannya untuk berinteraksi terpengaruhi oleh bahasa inggris dan bahasanya dapat mudah dipahami oleh setiap orang dan Negara Inggris merupakan Negara yang maju, serta memiliki kosakata yang melimpah. Sekitar 1 juta 22 ribu kata dalam bahasa Inggris, tentunya ini jauh dibandingkan dengan kosakata bahasa Indonesia yang hanya 91 ribu kata menurut pusat bahasa kemdikbud yang baru diterbitkan KBBI edisi ke empat.

C.    Pentingnya Bahasa Inggris diera Globalisasi (The Important of English in Globalisation)
Di era global seperti sekarang ini, akan semakin banyak perkembangan yang terjadi di negeri ini. Mulai dari perdagangan bebas, semakin banyaknya berdiri perusahaan-perusahaan asing di indonesia sehingga penggunaan bahasa internasonal seperti bahasa inggris sudah sangat tersebar luas, tentunya untuk para calon entrepreneur dan pencari kerja sudah menjadi suatu keharusan untuk bisa menguasai bahasa inggris agar bisa mengikuti perkembangan zaman di era globalisasi ini.
Bahasa inggris adalah bahasa yang paling banyak digunakan di dunia, bahasa ini merupakan bahasa ibu untuk lebih dari 400 juta orang diseluruh dunia. dalam setiap hari jutaan orang menggunakan bahasa inggris di tempat kerja maupun di kehidupan social, ketika pertemuan antar kepala pemerintahan, dan banyak interaksi lainnya. Bahasa inggris adalah bahasa yang paling sering digunakan. Ketika orang-orang dari bangsa yang berbeda saling bertemu, bahasa inggris adalah satu-satunya bahasa penghubung yang digunakan oleh mereka.
Era globalisasi mendorong kita untuk beradaptasi, beradaptasi pada tatanan kehidupan yang berterima umum.Pentingnya belajar bahasa inggris tidak boleh kita abaikan begitu saja, tanpa bahasa inggris memang kita masih bisa hidup, namun kehidupan ini telah berkembang pesat dan mengharuskan kita sebagai pihak yang ada dalam lingkaran globalisasi untuk ikut serta dalam tatanan kehidupan yang semakin maju.
Manfaat menguasai bahasa inggris:
1.      Bersosialisasi dengan masyarakat luas
Bahasa inggris adalah bahasa internasional yang paling umum dipakai, juga sebagai bahasa yang sangat populer diseluruh belahan dunia ini. Bahasa inggris digunakan sehari-hari oleh lebih dari 400 juta penduduk dunia, dan digunakan sebagai bahasa sampingan oleh ratusan juta penduduk dunia. Dari semua itu dapat disimpulkan bahwa memang benar bahasa inggris adalah bahasa yang sangat penting, bagaimana tidak, sebagai masyarakat yang berkembang dan ingin maju, maka harus berinteraksi dengan para penduduk dunia tidaklah cukup hanya sebatas di Negara dimana kita tinggal, tapi juga harus berinteraksi dan bersosialisasi dengan mereka guna membuka pintu perkembangan dan kemajuan.
Masih ada saja orang yang menganggap bahasa inggris bukalah bahasa yang penting untuk dipahami dan berinteraksi serta bersosialisasi dengan penduduk dunia adalah hal yang terlalu besar. Padahal pola fikir seperti itu merupakan pola fikir yang salah yang menimbulkan kekakuan pada dirinya sendiri. Jauh akan potensi untuk berkembang dan maju guna ikut serta dalam lingkaran era globalisasi
2.      Bahasa inggris untuk teknologi
Manfaat dan pentingnya belajar bahasa inggris yang kedua berkaitan dengan teknologi, ini mungkin hal sepele yang kerap kita abaikan namun sering membuat kita bingung karena ketidak pahaman kita.Tentu computer, smartphone, internet, software, dan bentuk teknologi lainnya, sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari, perhatikan bahwa kebanyakan dari teknologi tersebut semuanya menggunakan bahasa inggris. Hampir semuanya menggunakan bahasa inggris.  Mungkin beberapa teknologi seperti Handphone dapat kita ubah bahasanya, namun teknologi tidak hanya sebatas pada Hand Phone, masih banyak teknologi yang murni menggunakan bahasa inggris, seperti teknologi computer, software, dan lain-lain lebih dominan menggunakan bahasa inggris.

Para produsen menyadari bahwa bahasa inggris adalah bahasa yang berterima umum, karena itulah mereka menggunakan English sebagai bahasa utama dalam produknya, dimanapun produknya dijual maka akan dominan menggunakan English, untuk itu kita harus beradaptasi karena ini akan memudahkan kita dalam mengoperasikan produk-produk teknologi.
3.      Bahasa inggris untuk dunia pendidikan
Pada dasarnya, era globalisasi mendorong semua aspek kehidupan untuk beradaptasi, begitu juga dengan pendidikan. Pendidikan di level universitas, dalam beberapa mata kuliah telah mewajibkan mahasiswa untuk memiliki buku-buku berbahasa inggris, dengan begitu para mahasiswa secara otomatis harus menguasai English, tidak terbayang jika harus translate terlebih dahulu karena hal tersebut pastilah melelahkan.
Mewajibkan mahasiswa untuk memiliki buku berbahasa inggris bukan sekedar untuk gengsi , agar keren, atau iseng-iseng belaka, ini dilakukan oleh para dosen untuk beragam alasan, salah satunya adalah untuk membiasakan mahasiswa menggunakan English, ini dilakukan oleh para dosen karena mereka menyadari manfaat dan pentingnya belajar bahasa inggris di era globalisasi seperti saat ini.
Alasan lain pentingnya English dalam pendidikan adalah ketika kita belajar dengan menggunakan buku translate (dari buku berbahasa inggris) seringkali diterjemahkan dengan makna yang salah atau dengan makna yang susah dipahami, hal tersebut dapat menyesatkan kita dalam pemahamannya.
4.      Bahasa inggris untuk dunia kerja
Kita mulai memasuki dunia kerja ketika kita melamar pekerjaan, mulai dari situ peran English telah bermain. Di era globalisasi, dimana dunia kerja semakin berkembang dan maju dalam memperluas lingkupnya hingga lintas negara, peran English semakin dibutuhkan. Jadi tidak heran jika dunia kerja memberikan nilai yang tinggi terhadap seseorang yang dapat berbahasa inggris.
Memang benar dunia kerja membutuhkan seseorang dengan keahlian khusus sesuai dengan bidang profesinya, namun keahlian khusus tersebut akan sangat luar biasa jika ditunjang dengan kemampuan bahasa inggris. Singkatnya, dunia kerja membutuhkan keahlian khusus untuk bertindak, dan bahasa inggris untuk berkomunikasi serta menunjang sebuah kombinasi yang kita inginkan.
5.      Mengusai dunia
Bahasa inggris dapat membantu kita dalam upaya untuk menguasai dunia, menguasai dunia bukan berarti secara politik atau secara militer tapi lebih ke aspek yang lainnya, seperti ekonomi, gaya hidup, budaya, dan sebagainya.


PENUTUP
A.    Kesimpulan
Seiring terjadinya globalisasi maka akulturasi budaya, politik, ekonomi, social, dan terutama bahasa terjadi, karena dalam proses globalisasi harus adanya interaksi social dimana interaksi yang dilakukan melalui percakapan-percakapan baik secara langsung maupun tidak langsung, namun untuk berinteraksi dibutuhkan bahasa kedua karena kemungkinan besar orang yang berinteraksi tidak memiliki bahasa ibu yang berbeda sehingga dibutuhkan bahasa kedua untuk menunjang interaksi.
            Dalam perkembangan bahasa dunia memilki begitu banyak histori, dari histori tersebut dapat terseleksi secara alami sehingga menimbulkan suatu bahasa utama yaitu bahasa inggris di dunia sebagai bahasa internasional. Hal ini terjadi karena Bahasa inggris merupakan bahasa yang paling banyak digunakan oleh semua orang di penjuru dunia, Negara inggris merupakan Negara penjajah terbanyak dan mempengaruhi Negara jajahannya dalam berbahasa, bahasa inggris merupakan bahasa yang memilki 1 juta 22 ribu kata sehingga kaya akan kosakata.
            Dalam perjalan global kedudukan bahasa inggris sangat penting untuk menunjang interaksi setiap orang di seluruh dunia, dengan menguasai bahasa inggris akan mempermudah dalam melakukan ekspansi social dan ekonomi ditingkat nasional maupun internasional. Sehingga semua aspek pendidikan, pekerjaan, dan sosialisasi dapat dengan mudah dilakukan.
B.     Ucapan Terimakasih
Penulis mengucapkan banyak terima kasih, kepada semua pihak yang tellah ikut terlibat dalam proses pembuatan atrikel ini,
Penulis mengucapkan banyak terimaksih kepada dosen penulis yang senantiasa membimbing penulis untuk menyelsaikan tugas artikel ilmiah ini sehingga artikel ini dapat tuntas.

C.     Saran
Bahasa inggris hendaknya dipelajari mulai dari dini, tidak ada kata terlambat bagi anda yang belum pernah mempelajari bahasa inggris sehingga dapat menjalankan ekspansi social maupun ekonomi.
D.    Daftar Pustaka
Rahma, D. T. (2014). Manfaat Pentingnya Belajar Bahasa Inggris (Online). Tersedia : http://belajarbahasainggrisonline-gratis.blogspot.co.id/2014/09/manfaat-pentingnya-belajar-bahasa-inggris-di-era-globalisasi.html. [12 Mei 2016]
Deva. (2015). Artikel Ilmiah Meningkatkan Kemampuan Bahasa Inggris(Online). Tersedia : https://devaarayy.wordpress.com/2015/01/23/artikel-ilmiah-meningkatkan-kemampuan-bahasa-inggris/. [12 Mei 2016]
Ardy, A. (2015). Panduan Cara Cara Menulis Artikel Ilmiah (Online) Tersedia : http://pemudaindonesiabaru.blogspot.co.id/2012/09/panduan-cara-menulis-artikel-ilmiah.html. [12 Mei 2016]
Anggraeni, S. (204014). Manfaat Bisa Berbahasa Inggris (Online). Tersedia: http://bahasainggrisbersama.blogspot.co.id/2015/11/manfaat-bisa-berbahasa-inggris-di-era-globalisasi.html. [12 Mei 2016]
Hariyanto, S. (2015). Beberapa Alasan Mengapa Bahasa Inggris Menjadi Bahasa Internasional (Online). Tersedia : http://pascapbi.uad.ac.id/beberapa-alasan-mengapa-bahasa-inggris-menjadi-bahasa-international.[12 Mei 2016]
 




Comments